Thursday 26 March 2015

DUA DUNIA - 2015-03-24 BISIKAN GHAIB DI TEBING KERATON BANDUNG



Panorama alam Tebing Keraton di daerah Ciburial, Dago Bandung. Pemandangan alamnya yang eksotis dari sebuah tebing menghadap hamparan awan, hutan pinus, bukit dan gunung. Ternyata dibalik keindahan alam Tebing keraton menyimpan kisah misteri dan kisah mistis yang menarik bagi para pengunjungnya. Sebuah kisah mistis Tebing Keraton Ciburial Bandung. Kisah misteri yang mengiringi pesona alamnya yang menawan
itu tak luput mengundang perhatian bagi sebagian tv swasta untuk meliputnya. bahkan pada  salah satu acara
nya baru2 ini tgl 24 maret 2015 ada yg menayangkannya dalam liputan DUNIA LAIN. simak beritanya di atas atau klik disini

Jika kita foto dari atas, seakan kita sedang melayang. Indah luar biasa. Karena sebab itu juga bukit ini dikenal dengan bukit Instagram. Namun Di balik keindahan nan elok itu, ada beberapa kisah berbalut mistik. Kisah-kisah yang beredar di masyarakat ini boleh saja dipercaya atau tidak.

Masyarakat setempat biasanya, hidup dengan filosofi dan kebijakan yang juga mesti disikapi dengan bijak oleh pendatang. Masyarakat hidup di tempat yang udaranya menjadi hirupan dan keseharian mereka, tanahnya menghidupi mereka, sehingga mereka lebih memahami kondisi setempat dan warga pendatang harus menghormatinya.

Masyarakat setempat umumnya mengenal bukit dan tebing itu dengan nama Pasir (bukit) Jontor ada juga yang menyebutnya Cadas Jontor. Disebut jontor disebabkan postur batu yang menjorok ke depan, persis seperti bibir habis ditonjok. Tebing ini terletak di Desa Ciburial RW 10 di Kampung Ciharegem.
Menurut Dede Insan salah seorang warga, penamaan bukit Jontor menjadi Tebing Keraton, terkait dengan kejadian kesur*pan yang menimpa orang yang datang ke situ. Beberapa kali ada orang yang kesur*pan di tempat itu, dan melihat bahwa tempat yang didatanginya adalah keraton kerajaan.

Masih menurut Dede, pada kejadian lain, arw*ah penunggu tebing, melalui orang yang kesur*pan, mengatakan bahwa nama bukit jontor mesti diganti dengan Bukit Keraton, karena tempat ini merupakan keratonnya makhluk halus.

Seorang ibu yang tidak mau disebut namanya, juga mengamini hal tersebut. Sambil menceritakan kisah lain yang cukup membuat bulu kuduk berdiri. Dia bercerita bahwa ibunya pernah bermimpi tentang keinginan penunggu bukit itu yang meminta sajen sebanyak satu manggar buah kawung.

Maksud dari satu manggar buah kawung itu berkaitan dengan jumlah nyawa manusia yang mesti dijadikan tumb*l. Sambil bercerita dengan bergidik, ibu itu menyebutkan beberapa tempat di sekitar Tebing Keraton itu.

Wisata tebing keraton Menurut ibu itu, di bawah tebing keraton ada tempat bernama curug Cik*ih Kuda, dan Gadog*n Kuda. Menurutnya tempat itu adalah tempat menambat kuda bagi keraton makhluk halus itu.

Menurut Admin Memorabilia adanya kisah-kisah mistik itu, terkait dengan keamanan tempat tersebut. Mesti berhati-hati dan menjaga lingkungan. Karena yang hidup di tempat itu bukan hanya manusia saja, tapi juga ada makhluk lainnya.

Ketika tempat yang dikenal sekarang dengan Tebing Karaton, menjadi ramai, maka pendatang mesti menghormati adat istiadat masyarakat setempat. Walaupun itu adalah tempat yang dibuka untuk umum, kiranya baiklah untuk menjaga lingkungan dan kebiasaan setempat.

No comments: